FKM NEWS – Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Mawapres) Fakultas Kesehatan Masyarakat kembali digelar tahun 2019. Salah satu rangkaiannya, yakni Uji Publik Mawapres FKM Unair yang diselenggarakan pada Sabtu (28/9/19) di RK 13 FKM Unair.
Kegiatan itu merupakan salah satu kompetisi bergengsi yang diadakan oleh Departemen Riset dan Prestasi BEM FKM Unair dengan mengusung tema “Sustainable Development Goals”. Ajang tersebut diikuti oleh enam finalis terbaik yang memiliki potensi besar.
Bukan hanya finalis, uji publik mawapres itu juga dihadiri oleh Lima juri yang berkompeten yakni Dr. Lutfi Agus Salim, SKM, M. Si, Putri Ayuni Alayyannur, SKM., MKKK, Ula Zidni Alfiani Ikromah, dan Calista Segalita, S.Gz sebagai juri karya tulis ilmiah, serta Ulfah Mu’amarotul Hikmah sebagai juri Kepribadian. Lalu, Rani Pratiwi Ketua Departemen Riset dan Prestasi menyampaikan bahwa semua finalis mawapres merupakan seorang pemenang dan sudah berhasil menyisihkan berbagai pesaing.
“Menjadi seorang mahasiswa berprestasi tentunya tidak mudah, banyak tantangan dan halangan, serta persaingan yang harus dilalui, maka jangan patah semangat dalam menjalaninya”. Imbuhnya diselah sambutannya.
Uji Publik mawapres itu berlangsung dengan lancar dan kondusif. Keenam finalis tersebut melewati rangkaian seleksi, yakni tes kepribadian, serta presentasi dan tanya jawab, dimana para finalis akan mempresentasikan hasil karya tulis mereka, dan dilanjutkan dengan menjawab pertanyaan yang diajukan oleh dewan juri. Dalam presentasi dan tanya jawab semua finalis harus menggunakan Bahasa Indonesia dan Bahasa inggris dalam menyampaikan ide dan menjawab pertanyaan juri.
Eqia salah satu finalis mawapres FKM Unair asal PSDKU Banyuwangi menuturkan bahwa menjadi salah satu finalis mawapres 2019 merupakan hal yang tidak terduga. “Saya tidak menyangka bisa sampai di titik ini, banyak teman saya di Banyuwangi yang lebih dibandingkan saya, tapi Alhamdulillah saya yang terpilih masuk ke babak final”, imbuhnya sebelum memulai presentasi.
Dipenghujung acara, Fatqiatul Wulandari mahasiswa Gizi A 2017 keluar sebagai juara pertama dengan total skor 85,48 dan disusul oleh M. Rizky Widodo mahasiswa IKM C 2018 sebagai juara kedua dengan total skor 82,66. Selain itu M. Rizky Widodo juga menyabet gelar sebagai juara favorit.
Kedua pemenang tersebut nantinya akan mewakili FKM Unair dikompetisi mawapres tingkat Universitas dan bersaing dengan berbagai mahasiswa Unair dari fakultas lain. Pencapaian kedua pemenang tersebut diharapkan dapat menginspirasi mahasiswa lainnya dan dapat membawa nama FKM Unair ke tingkat Nasional.
Penulis: Yasmin Nihayatun Nadzifah
Editor: Ulfah Mu’amarotul H
