FKM NEWS – Jumat (21/2/20) Universitas Airlangga resmi membuka acara bergengsi untuk para calon ksatria Airlangga. Acara Airlangga Education Expo (AEE) 2020 bertempat di Gedung Airlangga Convention Center (ACC), dengan meriah dipenuhi oleh siswa sekolah menengah dari berbagai wilayah.
Tidak tertinggal, salah satu fakultasnya yang dikenal dengan julukan ‘Kampus Ungu’, yakni Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Airlangga (UNAIR), turut berkontribusi untuk meramaikan AEE 2020. Selama tiga hari kedepan, FKM UNAIR dengan stan yang tertata rapi siap untuk memberikan informasi bagi seluruh pengunjungnya.
Sulistio Dyah Setyowati, salah seorang humas FKM UNAIR mengatakan bahwa, stan FKM tidak hanya berisi seputar informasi mengenai cara berkuliah di fakultas tersebut, namun pengunjung juga disuguhkan dengan beberapa fasilitas. Seperti, cek kesehatan tubuh gratis, demo masak, dan beberapa peralatan yang berhubungan dengan kesehatan masyarakat.
“Disini ada cek BMI (Body Mass Index, red) langsung oleh mahasiswa gizi, demo masak di hari kedua, dan mini perform saat presentasi di hari ketiga,” ungkapnya.
Kemudian, sembari mendapatkan informasi mengenai kehidupan kuliah dari paguyupan Duta FKM UNAIR, pengunjung juga dapat memeriksakan kondisi tubuh mereka. Mulai dari cek berat badan, persen lemak dalam tubuh, lemak tubuh di perut, kebutuhan kalori, BMI, dan usia sel.
Para Duta FKM UNAIR juga dengan sangat lugas membagikan informasi, terkait FKM UNAIR yang memiliki dua program studi (prodi) luar biasa. Yakni prodi Gizi dan prodi Kesehatan Masyarakat.
Informasi yang diberikan mulai dari kehidupan perkuliahan, departemen dan peminatan, prospek kerja, serta alumni-alumni sukses lulusan FKM UNAIR. Dengan semua fasilitas yang disuguhkan, stan FKM UNAIR tidak pernah sepi dari kunjungan para siswa dan guru.
Di akhir, Diah berpesan kepada seluruh calon Ksatria Airlangga 2021, untuk memperbanyak informasi terkait perkuliahan. Sebelum menentukan pilihan, sesuaikan program studi yang akan diambil dengan minat masing-masing. Jangan sampai, kasus salah jurusan terjadi pada mereka (calon ksatria Airlangga, red).
“Buat adik-adik yang mau masuk kuliah, sebaiknya cari informasi sebanyak-banyaknya terlebih dahulu. Sesuaikan minat, jangan sampai ada kasus salah pilih prodi,” ujarnya.
“Apabila tidak tau, bisa akses web yang ada di UNAIR, termasuk juga daya tampung, biaya, serta keketatannya,” pungkasnya. (*)
Penulis : Ulfah Mu’amarotul Hikmah
