FKM NEWS – Dalam artikel yang diterbitkan kemkes.go.id pada 19 Maret 2020 bertajuk “Dalam Waktu Dekat Pemerintah akan Tes Corona Massal” menjadi kabar baik untuk Indonesia. Karena pada akhirnya pemerintah dapat bertindak cekatan dalam mengadapi pandemi ini. Cara tersebut juga menjadi langkah tepat dalam menelanjangi pesebaran COVID 19 secara nyata. Sekaligus efektif memutus mata rantai penyebaran hingga ke akarnya.
Lalu pertanyaan berlanjut pada sudah siapkah pemerintah, masyarakat, dan tenaga medis menghadapi kemungkinan terjadinya ledakan COVID-19? Seperti yang diketahui, Indonesia merupakan negara dengan cakupan penduduk yang begitu besar. Jumlah kasus pasien positif COVID 19 diperkirakan akan melonjak berkat tes massal.
Jumlah kasus pasien positif yang tercatat saat ini belum mewakili pesebaran penyakit COVID-19 sesungguhnya. Alasannya beragam, seperti gejala asimtomatis yang dialami suatu individu, tidak semua individu memiliki kesadaran untuk memeriksakan diri ketika mengalami gejala penyakit terkait, tidak terjangkaunya informasi mengenai COVID 19 di suatu daerah, dan masih banyak lagi.
Apakah solusi yang ditawarkan pemerintah saat ini berjalan dengan baik ketika dihadapkan pada kenaikan kasus COVID 19 nanti? Apakah jumlah tenaga medis yang ada mencukupi bila ledakan Corona terjadi? Apakah masyarakat mau berkompromi terhadap aturan yang telah dibuat pemerintah? Sedangkan realitanya masih banyak masyarakat yang melanggar aturan-aturan yang ditetapkan pemerintah. Sampai saat ini pun banyak dari kita yang minim kesadaran akan daruratnya Penyakit COVID-19 ini.
Ledakan COVID-19 bisa jadi ancaman dan cambuk bagi pemerintah. Yaitu ancaman bahwa pemerintah tidak sanggup menyapu bersih kasus COVID 19 hingga tuntas karena banyak warganya yang tak ambil pusing terhadap fenomena yang terjadi. Dan menjadi cambuk atau dorongan untuk melawan COVID 19 dengan syarat pemerintah mau bekerja keras dengan sepenuh hati didukung oleh kesadaran publik.
Selain itu, pemerintah juga berupaya untuk membantu tenaga medis yang tetap mengerahkan segala kemampuan dan menjalankan tugas sesuai prosedur untuk menghadapi COVID-19. Yaitu dengan membuka pendaftaran bagi relawan medis dan non medis.
Peran masyarakat sekarang adalah dengan menaati aturan pemerintah dan mulai menata kesadaran terhadap penyakit COVID 19. Memantau perkembangan COVID 19 secara berkala, menerapkan social distancing selama waktu yang telah ditentukan, dan menjaga pola hidup sehat, segera memeriksakan diri ketika merasa gejala COVID 19 muncul.
Selain itu masyarakat juga perlu menghilangkan stigma negatif terhadap pasien yang terinfeksi. Jangan beranggapan bahwa terkena penyakit COVID-19 adalah aib. Juga jangan panik dan tetap tenang jika fenomena ledakan COVID-19 terjadi. Lakukan anjuran pemerintah dengan tepat.
Penulis: Tunjung Senja Widuri
Editor : Galuh Mega Kurnia
Sumber :
http://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20200319/3933438/waktu-dekat-pemerintah-tes-corona-massal/
http://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20200320/3033453/lakukan-tes-corona-saat-bergejala-dan-kontak-langsung-pasien-positif/
https://www.kompas.tv/article/72408/cukupkan-jumlah-tenaga-medis-melawan-ledakan-corona-rosi
