Pola Struktur Usia dan Risiko Transmisi Covid-19

FKM NEWS- Struktur usia penduduk Indonesia saat ini mulai didominasi oleh generasi Z. Sementara generasi “Baby Boomer” mulai menua/senja. Dalam konteks pengendalian Pandemi ini, fenomena kependudukan ini harus diantisipasi dalam pengambilan kebijakan. Dilemanya adalah, para pengambil kebijakan seringkali keliru merumuskan kebijakan yang pada tataran implementasi, objek kebijakan seringkali adalah generasi yang saat ini dominan (baca: generasi Z).

Ilustrasi: Kegiatan generasi Z.

Jika dihubungkan dengan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) yang diperpanjang sampai 8 Februari besok, ada beberapa kondisi yang tidak banyak membantu. Ini terkait dengan beberapa relaksasi PPKM yang lebih longgar daripada PSBB, walaupun diberi tagline “Jawa Bali” namun pada pelaksanaannya masih dikhususkan pada beberapa daerah dengan klaster zona. Saya sempat menyinggung soal zonasi ini yang seringkali melenakan. Singkatnya, perilaku dan mobilitas generasi Z ini lebih daripada generasi lainnya. Termasuk perilaku dan pemahaman risiko. Dengan kemungkinan membawa virus tapi tanpa gejala ini akan dapat mempengaruhi status kerentanan anggota keluarga didalam rumah yang mungkin punya komorbid. Tentu dampak kesakitan akan lebih besar.

Jadi, sebaiknya fenomena ini juga ditangkap oleh pemegang kebijakan untuk memetakan risiko dari pergerakan mobilitas generasi Z. Agar selalu taat Prokes (3M) dan menekan mobilitas non esensial. Sementara ini, intervensi yang paling efektif adalah dengan intervensi sosial yang diperkuat oleh regulasi yang tegas. Bagaimanapun, kesehatan adalah guardian bagi sektor ekonomi. Menarik rem dan gas tidak akan membuat upaya signifikan. Kita masih ada di status krisis kesehatan masyarakat.

Penulis: Ilham Akhsanu Ridlo