FKM NEWS – Jumlah kasus positif COVID-19 kian hari semakin meningkat. Hal tersebut juga meningkatkan kewaspadaan masyarakat terkait virus COVID-19.
Tidak jauh berbeda dengan keadaan tersebut, Universitas Airlangga (UNAIR) juga telah mengeluarkan Panduan Kewaspadaan dan Pencegahan COVID-19, untuk mencegah penyebaran COVID-19 dikalangan sivitas akademika UNAIR. Dengan itu, UNAIR mempercayakan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) UNAIR untuk mengelola salah satu program tersebut.
Dr. Santi Martini, dr., M.Kes., Wakil Dekan 1 FKM UNAIR mengungkapkan, guna memastikan panduan telah dilaksanakan dengan baik maka FKM UNAIR mengusulkan adanya program surveilans COVID-19. Program tersebut membantu rektor dan dekan setiap fakultas untuk memantau kondisi kesehatan para dosen, tenaga kependidikan (tendik) maupun mahasiswa.
Program surveilans COVID-19 itu dibuat dalam bentuk aplikasi yang terintegrasi dalam cybercampus sehingga setiap dosen, tendik dan mahasiswa bisa mengisi surveilans COVID-19 dan mengetahui status kesehatannya setiap hari. Program surveilans itu, dapat diakses pada laman https://covid19.unair.ac.id/ setiap harinya.
Dalam program itu, setiap orang yang sakit atau mendapat paparan COVID-19 akan mendapat rekomendasi sesuai statusnya yakni orang tanpa gejala (OTG), orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP) dan positif COVID-19.
Tujuan adanya program tersebut adalah untuk memantau kesehatan sivitas UNAIR. Serta memberikan rekomendasi yang tepat sesuai dengan status kesehatannya (OTG, ODP, PDP atau positif COVID-19) sehingga tidak ada sivitas UNAIR yang terlambat mendapat penanganan.
Selain itu, dengan program surveilans COVID-19 juga dapat membantu memutus rantai penularan, karena seseorang telah mengetahui apa yang harus dilakukan sesuai dengan status kesehatannya. Kemudian, semua fakultas turut dilibatkan dalam program surveilans COVID-19. Universitas juga memberikan dukungan penuh atas program tersebut.
“Harapannya agar semua sivitas akademika mendukung program ini (surveilans COVID-19, Red) dengan mengisi aplikasi secara jujur dan selalu meng-update apabila kondisi kesehatannya berubah serta mematuhi rekomendasi yang diberikan,” pungkas Santi selaku penanggungjawab program surveilans COVID-19 tersebut pada Jumat (27/03/20). (*)
Penulis : Dita Aulia Rahma
Editor : Ulfah Mu’amarotul Hikmah
Laman program Surveilans COVID-19 silahkan kunjungi https://covid19.unair.ac.id/
